BREAKING NEWS

Vacation

Trending

Tahukah anda ?

Saturday 7 March 2015

5 Kesalahan yang Umumnya Dilakukan Wanita Saat Berdiet


Berbagai pantangan yang dimiliki seseorang memang berbeda kala menjalankan diet. Namun jangan salah, beberapa hal yang dianggap pantangan atau sebaliknya harus dilakukan saat diet, bisa jadi malah mengacaukan diet Anda lho.

Seperti dirangkum KacaMataElysa dari berbagai sumber pada Sabtu (7/3/2015), berikut ini kesalahan yang umumnya sering dilakukan wanita saat berdiet, dan kenyataannya justru mengacaukan program penurunan berat badan mereka.

1. Perbanyak protein, mengurangi sayur
"Protein memang penting dan bisa membuat perut kenyang lebih lama. Tapi jika terlalu banyak, kelebihan protein akan disimpan tubuh dalam bentuk lemak. Apalagi beberapa makanan kaya protein seperti shake atau protein bar cenderung manis dan berlemak. Maka dari itu, jangan terlalu berlebihan," kata ahli gizi Dr Felicia D Stoler, DCN, MS, RDN, FACSM.

Selain itu Stoler juga mengingatkan jangan batasi konsumsi sayur. Setidaknya, konsumsilah minimal 2,5 cangkir sayur per hari. Ketika sarapan misalnya, Anda bisa menyisipkan sayur dengan irisan tomat atau timun, jika tidak sempat memasak sayur-sayuran

2. Tidak mencukupi waktu tidur
Ketika berusaha menurunkan berat badan, menjaga pola makan saja tidak cukup tetapi harus pula diimbangi dengan pola istirahat dan olahraga yang baik. Sayang, masih sering orang meremehkan kecukupan waktu istirahat, demikian dikatakan nutrisionis Pamela Peeke, MD.

"Saat Anda kurang tidur, hormon nafsu makan dan rasa lapar bisa meningkat. Ketika seseorang kurang tidur, terdapat perubahan bahan kimia otak yang meminta tubuh cenderung memilih makanan asin dan manis. Sudah pasti makanan seperti itu bisa menaikkan bobot Anda," tutur Peeke.

3. Hanya sarapan dengan segelas jus
Louis J. Aronne, MD, FACP, profesor Metabolic Research di Weill-Cornell Medical College menuturkan saat berdiet, orang seringkali berpikir sarapan hanya dengan segelas jus saja bisa memangkas asupan kalori harian mereka. Meski kenyatannya, belum tentu seperti itu.

"Umumnya jus akan meningkatkan gula darah sehingga tubuh akan memproduksi lebih banyak insulin. Akibatnya, kemudian Anda akan makin mudah lapar dan makan berlebihan. Untuk sarapan, pilihlah menu yang mengandung protein serta serat contohnya telur dan roti gandum panggang misalnya," kata Aronne.

4. Diet terlalu ekstrem
Stoler mengatakan, idealnya penurunan berat badan yakni 0,5 kg dalam seminggu, alias 2 kg dalam kurun waktu satu bulan. Oleh karena itu, Stoler menyarankan untuk tidak terlalu ekstrem dalam menjalankan diet.

"Tubuh juga perlu adaptasi, di mana ketika tubuh mengurus, metabolisme yang tadinya berjalan cukup cepat kini berubah lebih lambat. Jika terlalu banyak penurunan berat badan yang Anda dapatkan, dikhawatirkan metabolisme tubuhlah yang akan terganggu," tutur Stoler.

5. Olahraga monoton dan fokus pada cardio
Personal Trainer di Crunch Gym, Tim Rich menuturkan usahakan lakukan olahraga dengan intensitas dan jenis yang bervariasi. Dengan begitu, kebosanan melakukan olahraga yang itu-itu saja bisa dihindari. Kemudian, jangan lupa untuk melakukan latihan otot.

"Jangan fokus pada bobot Anda saja sehingga hanya latihan cardio yang menjadi prioritas Anda. Latihan otot pun perlu, terutama untuk mencegah kulit agara tidak bergelambir setelah berat badan berkurang," pesan Rich.

Ia menambahkan, jangan pula jadikan olahraga yang Anda lakukan sebagai kompensasi boleh mengonsumsi makanan lebih banyak. Ingatlah bahwa tujuan Anda berolahraga selain menjaga kebugaran yaitu menurunkan bobot Anda, demikian dikatakan Rich.

Post a Comment

 
Copyright © 2013 Lifestyle |Tentang Kami | Privacy Policy
Powered byBlogger